Tim pelajar Indonesia pada "13th Primary Mathemtatics World Contest" (PMWC) di Po Leung Kuk, Hong Kng, 10-14 Juli 2010, tampil sebagai juara dan berhasil meraih satu medali emas dan empat medali perak.
PMWC merupakan ajang kompetisi matematika tingkat dunia yang diperuntukkan bagi siswa dengan jenjang grade 9 atau tingkat SD hingga SMP. Tahun ini, PMWC diikuti 176 siswa yang terdiri atas 44 tim dari 14 negara, yaitu Bulgaria, China, Hong Kong, India, Indonesia, Malaysia, Macau, Filipina, Rusia, Singapura, Afrika Selatan, Taiwan, Thailand, dan AS. "Tahun 2010 ini untuk keempatkalinya Indonesia mengikuti PMWC. Prestasi yang diraih tim Indonesia tahun ini memang menurun dalam perolehan medali, karena tahun lalu Indonesia berhasil meraih empat medali emas, namun ada di peringkat dua," kata Direktur Pembinaan TK/SD Kemdiknas, Mudjito, saat menyambut kepulangan tim di Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Rabu (14/7) malam.
Menurut Mudjito, penurunan prestasi itu bukan karena kemampuan siswa yang kurang, melainkan karena mekanisme penjurian tahun ini berbeda dengan tahun lalu. Tidak hanya Indonesia yang mengalami penurunan prestasi, tapi hampir semua kontingen mengalaminya. Tim Indonesia terdiri atas empat siswa, yakni Nicholas Steven Husada (siswa SD Universal Jakarta Utara), Rezky Arizaputra (SD Al-Azhar Rawamangun, Jakarta), Agasha Kareef Ratam (SDI Al-Izhar Pondok Labu, Jakarta), dan Stanley Orlando (Santa Ursula Jakarta Pusat).
Keempat siswa tersebut masing-masing meraih medali perak untuk kategori Individual Contest, dan meraih satu medali emas untuk kategori Team Contest.
PMWC merupakan ajang kompetisi matematika tingkat dunia yang diperuntukkan bagi siswa dengan jenjang grade 9 atau tingkat SD hingga SMP. Tahun ini, PMWC diikuti 176 siswa yang terdiri atas 44 tim dari 14 negara, yaitu Bulgaria, China, Hong Kong, India, Indonesia, Malaysia, Macau, Filipina, Rusia, Singapura, Afrika Selatan, Taiwan, Thailand, dan AS. "Tahun 2010 ini untuk keempatkalinya Indonesia mengikuti PMWC. Prestasi yang diraih tim Indonesia tahun ini memang menurun dalam perolehan medali, karena tahun lalu Indonesia berhasil meraih empat medali emas, namun ada di peringkat dua," kata Direktur Pembinaan TK/SD Kemdiknas, Mudjito, saat menyambut kepulangan tim di Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Rabu (14/7) malam.
Menurut Mudjito, penurunan prestasi itu bukan karena kemampuan siswa yang kurang, melainkan karena mekanisme penjurian tahun ini berbeda dengan tahun lalu. Tidak hanya Indonesia yang mengalami penurunan prestasi, tapi hampir semua kontingen mengalaminya. Tim Indonesia terdiri atas empat siswa, yakni Nicholas Steven Husada (siswa SD Universal Jakarta Utara), Rezky Arizaputra (SD Al-Azhar Rawamangun, Jakarta), Agasha Kareef Ratam (SDI Al-Izhar Pondok Labu, Jakarta), dan Stanley Orlando (Santa Ursula Jakarta Pusat).
Keempat siswa tersebut masing-masing meraih medali perak untuk kategori Individual Contest, dan meraih satu medali emas untuk kategori Team Contest.
0 komentar:
Posting Komentar